Tak bisa ku sebut
Harunya hati
Bangganya
Senangnya
Gembiranya
Syukurnya
Pertiku terasa lahir lagi
Bangun lagi
Tegak lagi
Bergerak lagi
Buya-buyaku
Datang ke sini
Dengan sorbannya
Jubahnya
Tongkatnya
Tasbihnya
Mereka tersenyum
Mereka diam
Mebetes air mata
Basahi jenggotnya
Lumuri tasbihnya
Murid-muridnya
Yang belum berjumpa
Mata mereka menatap lembut
Jagalah Perti
Rawatlah Perti
Jadikan kembali
beri arti
Untuk umat
Untuk pertiwi
Jayalah Perti
Jayallah pertiwi
***
Alaidin Koto. Syahid Jaya Hotel, 20032023
Tidak ada komentar:
Posting Komentar